Alfred Riedl lahir 2 November 1949 di Wina, Ibu kota Austria. Riedl merupakan mantan striker timnas Austria kala aktif bermain. Terakhir, di bulan Maret 2010, dia dikontrak sebagai pelatih sepak bola timnas Indonesia senior dan timnas u-23/
Satu musim di Prancis, Riedl, yang beroperasi sebagai penyerang ini, kembali ke Austria. Dia bermain untuk Grazer AK, dan kemudian di Wiener Sportclub dan VfB Admira Wacker Mödling. Prestasi tertinggi Riedl selama merumput adalah dua kali menjadi top skorer Liga Belgia.
Riedl juga pernah memperkuat timnas Austria. Dia sempat empat kali mengenakan kostum timnas. Debutnya terjadi April 1975 melawan Hungaria.
Dalam Piala Asia AFC 2007, ia membawa Vietnam menang 2-0 atas UEA dan membantu tim untuk sampai ke perempat final untuk pertama kalinya dalam sejarah. Sayangnya, pada akhir tahun 2007, setelah tim tampil mengecewakan di ajang SEA Games 2007 kompetisi, ia dipecat dan digantikan oleh pelatih Portugis Henrique Calisto.
Pada Oktober 2008, ia kembali ke Vietnam untuk melatih Xi Hai Phong Mang klub sepak bola FC. Namun setelah hanya 3 pertandingan dengan kinerja yang buruk, ia dipecat. 09 Juli 2009, Riedl menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala Laos, kontrak berjalan dua tahun.
Terakhir, di awal Maret, Riedl ditunjuk sebagai pelatih timnas Indonesia. Dia menggantikan Benny Dollo yang mendapat banyak kecaman suporter. Target pertama Riedl adalah membawa timnas berprestasi di turnamen HUT PSSI. Baca juga: Biografi Daniel Sahuleka, Penyanyi Internasional Berdarah Ambon-Sunda
Karir Alfred Riedl Sebagai Pemain.
Riedl pertama kali bermain sebagai profesional pada usia 22 tahun. Pertama, dia membela klub Belgia Sint-Truiden. Setelah ia bermain 8 musim di Liga Jupiler Belgia, (2 tahun dengan Sint-Truiden, 2 tahun dengan Royal Antwerp dan 4 tahun dengan Standard Liège), Riedl sempat menikmati kebersamaan singkat di FC Metz di Perancis.Satu musim di Prancis, Riedl, yang beroperasi sebagai penyerang ini, kembali ke Austria. Dia bermain untuk Grazer AK, dan kemudian di Wiener Sportclub dan VfB Admira Wacker Mödling. Prestasi tertinggi Riedl selama merumput adalah dua kali menjadi top skorer Liga Belgia.
Riedl juga pernah memperkuat timnas Austria. Dia sempat empat kali mengenakan kostum timnas. Debutnya terjadi April 1975 melawan Hungaria.
Karir Alfred Riedl Sebagai Pelatih
Sebagai manajer, Riedl sempat melatih Olympique Khouribga (Maroko, 1993-94), Al-Zamalek (Mesir, 1994-95), Al Salmiya (Kuwait, 2001-03), dan banyak tim nasional, termasuk Austria (1990-92) , Liechtenstein (1997-98), Palestina (2004-05), Vietnam (1998-2001, 2003-04, 2005-2007), dan Laos.Dalam Piala Asia AFC 2007, ia membawa Vietnam menang 2-0 atas UEA dan membantu tim untuk sampai ke perempat final untuk pertama kalinya dalam sejarah. Sayangnya, pada akhir tahun 2007, setelah tim tampil mengecewakan di ajang SEA Games 2007 kompetisi, ia dipecat dan digantikan oleh pelatih Portugis Henrique Calisto.
Pada Oktober 2008, ia kembali ke Vietnam untuk melatih Xi Hai Phong Mang klub sepak bola FC. Namun setelah hanya 3 pertandingan dengan kinerja yang buruk, ia dipecat. 09 Juli 2009, Riedl menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala Laos, kontrak berjalan dua tahun.
Terakhir, di awal Maret, Riedl ditunjuk sebagai pelatih timnas Indonesia. Dia menggantikan Benny Dollo yang mendapat banyak kecaman suporter. Target pertama Riedl adalah membawa timnas berprestasi di turnamen HUT PSSI. Baca juga: Biografi Daniel Sahuleka, Penyanyi Internasional Berdarah Ambon-Sunda
Share Yuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar