Sebagai suatu science center, PP-IPTEK yang terletak di tengah kompleks Taman Mini Indonesia Indah dapat dijadikan salah satu alternatif liburan yang memberikan pengalaman baru yang menyenangkan bagi anak-anak. Walaupun bukan wahana permainan, ternyata alat-alat peraga yang ada benar-benar menarik minat. Bukan hanya anak-anak, namun juga bagi orang dewasa. Biasanya kalau di museum, barang-barangnya di kotak kaca, tidak boleh dipegang. Kalau di museum PP-IPTEK ini anak-anak dijamin akan senang, karena semua boleh dipegang, dicoba dan dimainkam.
Galeri Museum PP-IPTEK berisi sekitar 300 alat peraga yang dikelompokkan menjadi 14 wahana : antariksa, lingkungan, energi, fluida, gelombang, listrik dan magnet, mekanika, optic, transportasi darat, transportasi udara, arena peneliti cilik, matematika, penyakit dan kesehatan, galeri Plato.
Pengunjung diajak menjelajahi iptek dengan metoda pembelajaran discovery learning, yakni mencari sendiri pengetahuan yang dibutuhkan dengan cara berinteraksi, bermain sambil belajar dengan alat peraga. Alat peraga yang dapat dimainkan oleh anak-anak antara lain:
Bila sudah sampai di Museum PP-IPTEK, jangan lupa ajak anak-anak untuk menguji keberanian dengan mengendarai sepeda di atas seutas tali.Setelah berhasil mencobanya, anak pun akan merasa percaya diri akan keberanian & kemampuannya. Pengalaman uji keberanian ini pun akan menjadi bahan bercerita yang mengasyikkan bagi mereka saat bertemu dengan teman-temannya. Jangan lupa di foto atau rekam di video ya momen bersejarah ini :)
Syarat untuk dapat naik Sepeda Keseimbangan di atas tali ini adalah berat badan yang akan mengendarai sepeda harus dibawah 50 kilogram dan telah membayar tiket tambahan senilai Rp.2.200,-/orang.
Saran Saya, bila berniat ke Museum PP-IPTEK, lebih baik jadikan Museum PP-IPTEK sebagai tujuan pertama dalam kunjungan kita ke Taman Mini Indonesia Indah karena anak-anak masih dalam keadaan segar (belum terlalu lelah) sehingga masih excited dan bersemangat untuk bereksplorasi mencoba alat-alat peraga yang disediakan. Selain itu kunjungan ke Museum PP-IPTEK sebaiknya tidak hanya dikunjungi satu kali karena butuh waktu seharian penuh untuk membaca setiap penjelasan dan meresapi ilmu yang anak-anak dapatkan dari kegiatan mencoba berbagai alat peraga.
Museum PP-IPTEK ini letaknya sangat berdekatan dengan Museum Transportasi. Jadi biasanya setelah puas mengelilingi Museum PP-IPTEK, pemberhentian selanjutnya adalah Museum Transportasi, yang juga merupakan salah satu museum terfavorit bagi anak-anak di kompleks Taman Mini Indonesia Indah. Baca juga : Nikmatnya ketegangan di Fuji-Q Highland.
Galeri Museum PP-IPTEK berisi sekitar 300 alat peraga yang dikelompokkan menjadi 14 wahana : antariksa, lingkungan, energi, fluida, gelombang, listrik dan magnet, mekanika, optic, transportasi darat, transportasi udara, arena peneliti cilik, matematika, penyakit dan kesehatan, galeri Plato.
Pengunjung diajak menjelajahi iptek dengan metoda pembelajaran discovery learning, yakni mencari sendiri pengetahuan yang dibutuhkan dengan cara berinteraksi, bermain sambil belajar dengan alat peraga. Alat peraga yang dapat dimainkan oleh anak-anak antara lain:
- alat peraga bunyi
- alat peraga telekomunikasi
- alat peraga transportasi
- alat peraga susunan tubuh manusia yang bisa dimainkan seperti puzzle
- istana cahaya. isinya berbagai alat peraga untuk fisika cahaya seperti polarisasi, polawarna dsb
- kotak untuk bermain sulap dimana ada bagian tempat kita berdiri, tetapi dari depan kotak hanya kepala kita saja yang terlihat.
- arena peneliti
- tsunami corner
Bila sudah sampai di Museum PP-IPTEK, jangan lupa ajak anak-anak untuk menguji keberanian dengan mengendarai sepeda di atas seutas tali.Setelah berhasil mencobanya, anak pun akan merasa percaya diri akan keberanian & kemampuannya. Pengalaman uji keberanian ini pun akan menjadi bahan bercerita yang mengasyikkan bagi mereka saat bertemu dengan teman-temannya. Jangan lupa di foto atau rekam di video ya momen bersejarah ini :)
Syarat untuk dapat naik Sepeda Keseimbangan di atas tali ini adalah berat badan yang akan mengendarai sepeda harus dibawah 50 kilogram dan telah membayar tiket tambahan senilai Rp.2.200,-/orang.
Saran Saya, bila berniat ke Museum PP-IPTEK, lebih baik jadikan Museum PP-IPTEK sebagai tujuan pertama dalam kunjungan kita ke Taman Mini Indonesia Indah karena anak-anak masih dalam keadaan segar (belum terlalu lelah) sehingga masih excited dan bersemangat untuk bereksplorasi mencoba alat-alat peraga yang disediakan. Selain itu kunjungan ke Museum PP-IPTEK sebaiknya tidak hanya dikunjungi satu kali karena butuh waktu seharian penuh untuk membaca setiap penjelasan dan meresapi ilmu yang anak-anak dapatkan dari kegiatan mencoba berbagai alat peraga.
Museum PP-IPTEK ini letaknya sangat berdekatan dengan Museum Transportasi. Jadi biasanya setelah puas mengelilingi Museum PP-IPTEK, pemberhentian selanjutnya adalah Museum Transportasi, yang juga merupakan salah satu museum terfavorit bagi anak-anak di kompleks Taman Mini Indonesia Indah. Baca juga : Nikmatnya ketegangan di Fuji-Q Highland.
Share Yuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar