"Cintailah Ploduk Ploduk Indonesia', tentu slogan iklan yang diucapkan oleh 2 orang tua tersebut tidak terlalu susah untuk diingat. Orang tua yang disebut adalah Titiek Puspa dan Alim Markus. Untuk Titiek Puspa, tentu tidak asing lagi - artis senior yang sangat populer.
Tentang Alim Markus, dikenal sebagai orang berpengaruh di Maspion. Tentang Maspion tentu kamu sudah tahu bukan sebuah perusahaan yang memproduksi peralatan rumah tangga.
Nah sebelumnya, tahukah kamu asal muasal nama Maspion ini? Yang pasti bukannya saudara MasTarjo, hehehe.
Maspion adalah singkatan dari Mengajak Anda Selalu Percaya Industri Olahan Nasional. Hmm tak disangka ya. Usut diusut nih, sejarah berdirinya Perusahaan Peralatan Dapur Maspion ini cukup mengesankan loh. Silakan dibaca nih,
Pada tahun 1965, Alim Markus yang belum cukup 15 tahun telah memilih jalan keluar dari sekolah di Chiauw Chung. Sebagai anak sulung, dia harus membantu ayahnya Alim Husin di bengkel kecil di Surabaya.
Alim Husin sendiri adalah pemilik Usaha UD Logam Djawa. Usaha tersebut membuat alat masak dari Almunium. Di samping itu Alim Husin juga membuka bengkel kecil untuk perbaikan pompa air dan lampu petromaks.
Usaha tersebut dirintis hingga berdiri CV Hen Chiang. Produksinya meliputi Ayakan, Panci, Ember dan peralatan rumah tangga Logam.
Kembali pada Alim Markus, walaupun tidak menempuh pendidikan formal, beliau sempat mengambil kursus akuntansi, bahasa inggris, jepang dan mandarin serta korea di Pan Pasific Management, dan National University of Singapore.
Saat memasuki usia 20 tahun, bapak-anak Alim mendirikan perusahaan Jin Feng (Puncak Emas). Inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya perusahaan Maspion.
Karena perkembangan yang cukup baik, Maspion mulai menggandeng investor dan rekanan industri besar seperti Marubeni, Sumitomo, Seven Seas Chemicals dan Samsung.
Hasil produksi Maspion tidak hanya dipasarkan secara lokal. Tercatat tahun 1995 nilai Ekspor perusahaan ini mencapai 100juta Dollar. Bahkan Maspion membuka kantor perwakilan di Toronto, Kanada.
Kesuksesan Alim Markus membuat dia ditunjuk menjadi Dewan Pemulih Ekonomi Nasional pada masa pemerintahan Presiden Gus Dur. Selain itu dia juga menjabat Wakil Ketua Kamar Dagang Industri di Jawa timur.
Referensi:
Southeast Asian personalities of Chinese Descent: Biographical Dictionary 2012
Rahasia Kaya dan Sukses Pebisnis Tionghoa - 2019
tirto. id
Nah sebelumnya, tahukah kamu asal muasal nama Maspion ini? Yang pasti bukannya saudara MasTarjo, hehehe.
Maspion adalah singkatan dari Mengajak Anda Selalu Percaya Industri Olahan Nasional. Hmm tak disangka ya. Usut diusut nih, sejarah berdirinya Perusahaan Peralatan Dapur Maspion ini cukup mengesankan loh. Silakan dibaca nih,
Pada tahun 1965, Alim Markus yang belum cukup 15 tahun telah memilih jalan keluar dari sekolah di Chiauw Chung. Sebagai anak sulung, dia harus membantu ayahnya Alim Husin di bengkel kecil di Surabaya.
Alim Husin sendiri adalah pemilik Usaha UD Logam Djawa. Usaha tersebut membuat alat masak dari Almunium. Di samping itu Alim Husin juga membuka bengkel kecil untuk perbaikan pompa air dan lampu petromaks.
Usaha tersebut dirintis hingga berdiri CV Hen Chiang. Produksinya meliputi Ayakan, Panci, Ember dan peralatan rumah tangga Logam.
Kembali pada Alim Markus, walaupun tidak menempuh pendidikan formal, beliau sempat mengambil kursus akuntansi, bahasa inggris, jepang dan mandarin serta korea di Pan Pasific Management, dan National University of Singapore.
Saat memasuki usia 20 tahun, bapak-anak Alim mendirikan perusahaan Jin Feng (Puncak Emas). Inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya perusahaan Maspion.
Karena perkembangan yang cukup baik, Maspion mulai menggandeng investor dan rekanan industri besar seperti Marubeni, Sumitomo, Seven Seas Chemicals dan Samsung.
Hasil produksi Maspion tidak hanya dipasarkan secara lokal. Tercatat tahun 1995 nilai Ekspor perusahaan ini mencapai 100juta Dollar. Bahkan Maspion membuka kantor perwakilan di Toronto, Kanada.
Kesuksesan Alim Markus membuat dia ditunjuk menjadi Dewan Pemulih Ekonomi Nasional pada masa pemerintahan Presiden Gus Dur. Selain itu dia juga menjabat Wakil Ketua Kamar Dagang Industri di Jawa timur.
Referensi:
Southeast Asian personalities of Chinese Descent: Biographical Dictionary 2012
Rahasia Kaya dan Sukses Pebisnis Tionghoa - 2019
tirto. id
Share Yuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar